Penyakit Yang Ditularkan Oleh Lalat



Kebanyakan orang mungkin sepakat jika lalat adalah hewan kotor pembawa penyakit. Tetapi pada kenyatannya, masih ada saja orang yang tetap melahap makanan yang telah dihinggapi hewan tersebut dengan beragam alasan. Padahal hal itu jelas berisiko menimbulkan bahaya kesehatan.

Berikut ini beberapa bakteri yang sering dibawa oleh lalat dan patut untuk diwaspadai: Salmonella typhosa Spesies Salmonella yang lain E. coli Shigella dysenteriae Melansir Buku Ilmu Kedokteran Pencegahan & Komunitas (2009) karya Dr. Budiman Chandra, diterangkan bahwa agen penyakit yang paling banyak ditularkan melalui arthropoda adalah bakteri enterik yang ditularkan oleh lalat rumah.

Ada beberapa jenis penyakit yang dapat ditularkan oleh lalat rumah, di antaranya yakni:

  1. Demam tifoid dan paratifoid Demam tifoid dan demam paratifoid adalah penyakit infeksi akut usus halus yang disebabkan oleh kuman Salmonella typhi.  Penyakit ini memiliki gejala demam lebih dari satu minggu, gangguan pada saluran pencernaan dan gangguan kesadaran. 
  2. Diare Diare atau mencret merupakan kondisi ketika seseorang mengalami buang air besar lebih sering dari biasanya.
  3. Disentri Disentri adalah infeksi pada usus yang menyebabkan diare yang disertai darah atau lendir. 
  4. Kolera Kolera adalah adalah penyakit diare akut akibat infeksi bakteri yang bernama Vibrio cholerae. 
  5. Gastroenteritis Gastroenteritis adalah muntah dan diare akibat infeksi atau peradangan pada dinding saluran pencernaan, terutama lambung. 
  6. Amebiasis Amebiasis adalah suatu infeksi usus besar dan infeksi hati yang disebabkan oleh parasit Entamoeba histolytica. 
  7. Infestasi helmintik Infestasi helmintik dapat dimaknasi sebagai infeksi cacin pada tubuh manusia 
  8. Yaws Frambusia, patek atau puru (bahasa Inggris: yaws) adalah suatu infeksi bakteri jangka panjang (kronis) yang paling sering mengenai kulit, tulang, dan sendi. 
  9. Poliommieltis Polio, atau yang disebut juga dengan poliomyelitis adalah penyakit saraf yang dapat menyebabkan kerusakan pada sistem saraf motorik. 
  10. Konjungtivitis Konjungtivitis adalah peradangan konjungtiva atau selaput bening yang menutupi bagian putih mata (sklera) dan bagian dalam kelopak mata 
  11. Trakoma Trakoma adalah salah satu infeksi pada mata yang disebabkan oleh bakteri Chlamydia trachomatis. Trakoma biasanya menyerang mata dan kelopak mata terlebih dahulu, dengan gejala awal berupa iritasi dan gatal ringan 
  12. Antraks Antraks adalah penyakit langka yang disebabkan oleh bakteri pembentuk spora Bacillus anthracis. Seseorang yang makan atau minum sesuatu yang mengandung antraks gastrointestinal mungkin akan mengalami gejala: Demam Pembengkakan di leher atau kelenjar dan nyeri saat menelan Mual, kehilangan nafsu makan, dan muntah Diare berdarah yang berat pada stadium lanjut Sakit kepala Sakit perut Kemerahan pada wajah dan mata Pingsan Nyeri dan pembengkakan di perut

No comments

Powered by Blogger.